Pasar dekorasi rumah dan industri perabotan rumah pada umumnya telah memanfaatkan teknologi pencetakan 3D design saat ini. Ini karena dengan konsep cetakan tersebut proses pengerjaan menjadi lebih efisien dan mudah. Bahkan saat ini industri pencetakan 3D menawarkan beberapa keuntungan besar untuk dekorasi dan perabotan rumah. Ini karena untuk desain yang rumit sekalipun, percetakan 3D mampu melakukannya.
Dekorasi Rumah dengan Konsep 3D Design
Dekorasi rumah bergandengan tangan dengan desain. Menariknya, setiap orang memiliki gaya (style) dan pilihan sendiri. Sehingga, terdapat miliaran produk saat ini dengan berbagai konsep desain berbeda. Produk-produk seperti meja, tempat tidur, kursi, hingga perabotan dekorasi baik untuk kantor dan rumah saat ini sudah bisa dikerjakan dengan menggunakan percetakan 3D. Inilah yang sudah dilirik oleh berbagai industri furniture besar seperti IKEA dan berbagai perusahaan furniture lainnya.
Awalnya, memang konsep percetakan 3D design ini hanya berlaku dalam bidang tertentu dan belum digunakan dalam industri besar. Namun, saat ini prototype desain tentang furniture yang dicetak 3D sudah mulai dilirik pasar. Apalagi, konsep atau gaya rumah masa depan juga menuntut beragam desain furniture yang lebih simple, dinamis, stylish dan pastinya berbahan dasar material kuat. Namun, di sisi lain proses pengerjaan juga menjadi daya tarik tersendiri karena dengan cetak 3D ini pengerjaan menjadi lebih cepat.
2 Alasan Utama Kenapa Homeowner Suka Furniture 3D Design
Ada cukup banyak alasan kenapa homeowner (pemilik rumah) untuk menggunakan furniture cetak 3D. Paling tidak, alasan umumnya adalah untuk mengurangi biaya pembuatan, lebih sedikit langkah dalam proses dan implementasi modifikasi yang lebih cepat. Selain itu, paling tidak ada dua alasan utama kenapa kemudian homeowner perlu memakai furniture dengan konsep 3D design untuk melengkapi dekorasi dan desain interior rumah termasuk kantor
1. Desain
Alasan pertama dan paling utama untuk memilih furnitur cetak 3D adalah homeowner dapat mengintegrasikan elemen desain pencetakan 3D yang unik. Kerumitan dan desain yang kompleks bahkan menjadi nilai jual utama kenapa kemudian furniture cetak 3D bisa merajai pasaran. Ini karena manufaktur reguler tidak akan mampu mengintegrasikan geometri kompleks dan bentuk desain produk yang rumit, bentuk spesifik dan opsi kustomisasi. Oleh sebab itu, jika desain sangat sederhana, bisa jadi biaya produksi manual lebih murah.
2. Lightweighting (ringan)
Alasan lain homeowner menggunakan furniture cetak 3D untuk perabotan adalah furniture dan berbagai benda lain yang dicetak secara 3D memiliki berat yang lebih ringan. Lightweighting adalah proses pencetakan 3D untuk mengubah kepadatan objek. Mengubah kerapatan dapat dilakukan berkat perangkat lunak 3D canggih dan printer 3D, yang mampu menghilangkan sebagian massa. Dengan demikian objek menjadi sangat ringan.
Menariknya lagi, berbagai furniture dengan ukuran besar seperti sofa juga dapat dicetak dengan model 3D design dengan berat lebih ringan. Ini memungkinkan proses pengiriman lebih mudah. Tentunya, pemilihan materi ringan ini bukan berarti objek mudah rusak karena biasanya pencetakan 3D ini menggunakan material khusus yang kuat dan tahan lama.
Furniture 3D Desain Rumah Masa Depan
Sebenarnya, tidak hanya digunakan di rumah dengan konsep masa depan saja, furniture dengan cetak 3D ini juga sudah banyak digunakan baik di rumah maupun di kantor dengan konsep modern. Ada banyak sekali hasil dari cetak 3D di pasaran dan tentu saja penjualan online juga dilakukan oleh banyak produsen. Berikut ini beberapa contoh furniture dan dekorasi yang dicetak secara 3D dan membuat interior design rumah atau kantor semakin ciamik.
- Hiasan Dinding 3D
Hiasan dinding untuk rumah dengan konsep modern dan masa depan semakin banyak ragamnya. Beberapa waktu lalu, kita mengenal wall décor (hiasan dinding) berupa mural. Mural ini sangat terkenal bahkan hingga saat ini karena konsep 3D design yang unik. Mural ini ada banyak pilihan desain ataupun model. Dinding mural dapat membuat interior ruangan semakin hidup dan lebih alami.
Selain itu, saat ini wallpaper juga didesain secara 3D. Ya, wallpaper 3D bukan hal baru apalagi untuk rumah dengan konsep modern. Wallpaper dicetak secara 3D agar terlihat lebih nyata. Bahkan, printer 3D ini sudah menghasilkan beragam hiasan dinding yang digantung maupun ditempel di dinding dengan beragam ide kreatif. Bentuk abstrak biasanya menjadi pilihan banyak pemilik rumah modern karena nilai seninya (artistik) yang tinggi.
- Furniture 3D dapur, ruang tamu, makan dan keluarga
Tentu saja bukan hanya untuk produk dengan ukuran kecil, printer 3D design ini juga bisa digunakan untuk mencetak furniture berukuran besar yang bisa digunakan di dapur, ruang tamu, ruang makan hingga ruang keluarga dengan beragam pilihan desain, bentuk, ukuran dan bahkan sentuhan seninya. Ini berkat bantuan teknologi komputer dan juga komponen furniture yang semakin dinamis dan terus berkembang.
Bahkan, teknologi pencetakan 3D dan bahan cetak 3D memungkinkan untuk mencetak furnitur kayu. Pemilik rumah bisa memilih desain dan ukuran hingga warna kayu alami yang diinginkan. Menariknya lagi, pencetakan 3D ini bisa membuat meja hingga ukuran 12 kursi atau bahkan lebih. Begitu juga untuk meja biasa dengan desain yang lebih kompleks. Bisa dikatakan jika pencetakan 3D ini membuat mungkin apa yang sebelumnya tidak mungkin mengingat printer awalnya hanya untuk mencetak tulisan saja.
Masa Depan Furnitur Cetak 3D Dan Lasercutting
Perusahaan furniture yang lebih besar sudah mengambil pilihan untuk mengintegrasikan pencetakan 3D dan printer 3D ke dalam model bisnis mereka dan menghasilkan berbagai bentuk kursi dan meja sesuai keinginan. Meja dan kursi dirancang secara intens sesuai keinginan pembeli. Sejauh ini, pencetakan 3D memang masih dianggap mahal jika dilakukan untuk produksi massal. Namun, ini sepadan dengan hasil yang lebih clean, smooth dan juga simetris.
Keberadaan furniture dengan konsep 3D design juga akan menyingkirkan sentuhan budaya dan seni tradisional yakni saat furniture dibuat manual menggunakan tangan. Sebaliknya, furniture dengan desain lebih rumit dan kompleks untuk memenuhi rumah masa depan semakin di depan mata. Ini yang sedang dikembangkan dan tentunya berbagai perusahaan besar juga sudah memikirkan agar harga furniture ini semakin terjangkau di pasaran sehingga bisa diproduksi secara massal.
Menariknya lagi, rumah masa depan bisa dilengkapi dengan furniture 3D ini dengan beragam pilihan motif atau sentuhan seni dengan hadirnya lasercutting. Lasercutting atau pemotongan dengan laser ini menghasilkan furniture dengan hasil yang sangat bersih dan halus. Bahkan proses pemotongan menjadi lebih cepat. Ukuran simetris hingga detail yang tepat juga dapat dibentuk dengan pemotongan laser ini.
Bahkan, untuk hasil yang sempurna, furniture dengan konsep 3D design ini bisa diberi tambahan berupa ukiran dan beragam sentuhan lainnya dengan memanfaatkan teknologi laser. Hasil akhirnya sangat luar biasa karena laser dapat menjangkau hingga bagian paling detail dan kecil. Inilah yang membuat rumah masa depan akan semakin dinamis dan artistik.